Manfaatkan Potensi Bisnis Anda dengan Buyer Persona
Manfaatkan Potensi Bisnis Anda dengan Buyer Persona
Memahami audiens target Anda sangat penting untuk sukses di lanskap bisnis yang kompetitif saat ini. Di sinilah buyer persona berperan.
Apa Itu Buyer Persona?
Buyer persona adalah representasi fiktif dari pelanggan ideal Anda. Mereka dibuat berdasarkan riset pasar dan data untuk membantu Anda memahami audiens target Anda dengan lebih baik. Persona ini merangkum karakteristik, preferensi, dan perilaku dari berbagai segmen audiens Anda.
Mengapa Buyer Persona Penting untuk
Buyer persona memberikan wawasan berharga tentang kebutuhan, keinginan, dan masalah audiens target Anda. Memahami pelanggan Anda dapat menyesuaikan strategi pemasaran untuk menjangkau dan melibatkan mereka secara efektif. Ini mengarah pada tingkat konversi yang lebih tinggi, kepuasan pelanggan yang meningkat, dan pertumbuhan bisnis.
Manfaat Menggunakan Buyer Persona Dalam Strategi Pemasaran
Menggunakan buyer persona dalam strategi pemasaran Anda menawarkan beberapa manfaat.
- Produksi Konten yang Relevan- Ini memungkinkan Anda untuk membuat konten yang ditargetkan dan dipersonalisasi yang sesuai dengan kebutuhan dan tantangan spesifik setiap persona. Ini meningkatkan relevansi dan efektivitas pesan pemasaran Anda.
- Peluang Baru- Buyer persona membantu Anda mengidentifikasi peluang baru untuk pengembangan produk atau peningkatan layanan dengan mengungkapkan kebutuhan yang belum terpenuhi atau celah di pasar.
- Pengalokasian Sumber Daya yang Dioptimalkan- Menyelaraskan upaya pemasaran Anda dengan buyer persona spesifik untuk bisnis dapat memungkinkan Anda mengoptimalkan pengalokasian sumber daya dan memaksimalkan ROI dengan fokus pada segmen audiens target Anda yang paling menguntungkan.
Marilah kita sekarang melanjutkan untuk memahami dan belajar dari panduan langkah demi langkah tentang cara membuat buyer persona dan lainnya untuk bisnis Anda.
Gambar diambil dari Strikingly
Cara Membuat Buyer Persona: #Langkah1 Memahami Audiens Target Anda
Penting untuk memahami dengan mendalam audiens target Anda untuk secara efektif menciptakan buyer persona untuk bisnis Anda. Ini melibatkan:
1. Melakukan Riset Pasar Untuk Mengidentifikasi Audiens Target
Riset pasar memainkan peran penting dalam mengidentifikasi audiens target Anda. Ini melibatkan pengumpulan data dan wawasan tentang calon pelanggan, pesaing, tren industri, dan permintaan pasar. Melakukan survei, wawancara, atau menganalisis data online seperti interaksi media sosial atau website analitik dapat memberikan Anda informasi berharga tentang pelanggan ideal Anda.
2. Segmentasi Audiens Anda Berdasarkan Demografi Dan Psikografi
Segmentasi membagi audiens target Anda menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil berdasarkan berbagai karakteristik seperti usia, jenis kelamin, lokasi, tingkat pendapatan, minat, nilai, sikap, dan perilaku. Ini membantu Anda memahami kebutuhan dan preferensi setiap segmen sehingga Anda dapat menyesuaikan strategi pemasaran Anda sesuai.
3. Mengidentifikasi Poin Nyeri Dan Tantangan Dari Audiens Target Anda
Untuk menciptakan persona pembeli yang efektif untuk bisnis Anda, penting untuk mengidentifikasi poin nyeri dan tantangan yang dihadapi audiens target Anda. Memahami frustrasi atau hambatan mereka terhadap produk atau layanan Anda dapat membantu Anda mengembangkan solusi yang ditargetkan yang memenuhi kebutuhan mereka.
4. Menentukan Tujuan Dan Aspirasi Dari Audiens Target Anda
Memahami tujuan dan aspirasi audiens target Anda sangat penting untuk menciptakan persona pembeli yang sesuai dengan mereka. Mengetahui apa yang ingin mereka capai atau raih terkait dengan penawaran Anda dapat membantu Anda menyelaraskan pesan pemasaran Anda untuk menunjukkan bagaimana produk atau layanan Anda dapat membantu mereka mencapai hasil yang diinginkan.
Gambar diambil dari Strikingly
Cara Membuat Persona Pembeli: #Langkah2 Buat Persona Pembeli
Menciptakan persona pembeli sangat penting dalam memahami audiens target Anda dan menyesuaikan strategi pemasaran Anda dengan kebutuhan mereka. Prosesnya meliputi:
1. Mengumpulkan Data Dan Wawasan Untuk Pembuatan Persona
Anda perlu mengumpulkan data dan wawasan yang relevan tentang audiens target Anda untuk menciptakan persona pembeli yang efektif. Ini dapat dilakukan melalui berbagai metode seperti survei, wawancara, mendengarkan media sosial, dan menganalisis analisis website.
Survei Atau Wawancara
Melakukan survei atau wawancara dengan pelanggan atau prospek Anda yang sudah ada dapat memberikan Anda informasi berharga tentang preferensi, motivasi, poin nyeri, dan perilaku pembelian mereka. Data ini akan membantu Anda memahami kebutuhan mereka dan menciptakan persona yang lebih akurat.
Social Media Listening
Selain dari umpan balik langsung dari pelanggan, social media listening memungkinkan Anda untuk memantau percakapan yang terkait dengan industri atau produk Anda. Ini dapat memberikan wawasan tentang tantangan yang dihadapi oleh audiens target Anda dan membantu mengidentifikasi tren atau minat umum.
Menganalisis Website Analytics
Menganalisis website analytics juga dapat memberikan informasi berharga mengenai demografi pengunjung, pola perilaku, topik konten populer, dan tingkat konversi. Memahami bagaimana pengunjung berinteraksi dengan website Anda dapat membantu Anda mendapatkan wawasan tentang preferensi mereka dan menyesuaikan persona Anda dengan tepat.
2. Menganalisis Perilaku Dan Preferensi Pelanggan
Setelah Anda mengumpulkan data yang diperlukan, penting untuk menganalisis perilaku dan preferensi pelanggan untuk mengidentifikasi pola yang akan mempengaruhi pembuatan buyer personas.
Cari kesamaan di antara pelanggan Anda dalam hal demografi mereka (usia, jenis kelamin, lokasi), psikografi (minat, nilai), perilaku online (kanal yang disukai), kebiasaan belanja (frekuensi pembelian), dan proses pengambilan keputusan. Mengidentifikasi pola-pola ini dapat memungkinkan Anda mengelompokkan pelanggan serupa untuk membentuk segmen yang berbeda dalam audiens target Anda. Segmen-segmen ini akan menjadi dasar untuk menciptakan buyer personas individu.
3. Mendefinisikan Karakteristik Utama Dan Atribut Setiap Persona
Dengan data yang telah dianalisis dan segmen yang telah diidentifikasi, saatnya untuk mendefinisikan karakteristik utama dan atribut setiap persona. Karakteristik ini harus didasarkan pada data dan wawasan nyata daripada asumsi.
Pertimbangkan usia, pekerjaan, tingkat pendapatan, pendidikan, gaya hidup, hobi, nilai, tujuan, tantangan, dan masalah yang dihadapi. Semakin spesifik dan detail Anda dapat mendefinisikan atribut-atribut ini, semakin akurat dan efektif personas Anda nantinya.
Misalnya, jika Anda adalah merek kebugaran yang menargetkan milenial yang tertarik pada gaya hidup berkelanjutan, salah satu personas Anda bisa menjadi Eco-Conscious Emily, seorang instruktur yoga berusia 28 tahun yang memprioritaskan produk ramah lingkungan dan menghargai kesejahteraan holistik.
4. Memberikan Nama Unik Dan Deskripsi Pada Persona Anda
Untuk membuat persona pembeli Anda lebih dapat dihubungkan dan diingat, berikan setiap persona nama dan deskripsi unik yang mencerminkan karakteristik dan motivasi mereka. Misalnya: Tech-Savvy Tom, seorang profesional IT berusia 35 tahun yang selalu mengikuti perkembangan gadget terbaru dan mencari kenyamanan dalam keputusan pembelian.
Memberikan nama dan deskripsi pada persona Anda yang sesuai dengan audiens target Anda dapat membantu Anda memanusiakan mereka dan memudahkan tim pemasaran Anda untuk memahami kebutuhan mereka saat mengembangkan konten atau kampanye.
Gambar diambil dari Strikingly
Cara Membuat Persona Pembeli: #Langkah3 Menerapkan Persona Pembeli
Jika Anda berpikir bahwa Anda telah memenangkan pertempuran, membuat persona pembeli hanyalah awalnya. Setelah pembuatan persona, tugas sebenarnya dimulai. Menggunakan persona secara efektif memerlukan beberapa langkah berikut:
1. Menyelaraskan Pesan Pemasaran Anda Dengan Setiap Persona
Untuk mencapai audiens target Anda secara efektif, menyelaraskan pesan pemasaran Anda dengan setiap persona pembeli sangat penting. Memahami karakteristik dan preferensi unik setiap persona dapat membantu Anda menyesuaikan pesan Anda agar sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
Misalnya, jika salah satu persona pembeli Anda adalah seorang profesional muda yang mencari kenyamanan dan efisiensi, pesan pemasaran Anda seharusnya menekankan solusi penghemat waktu dan menonjolkan kemudahan penggunaan produk atau layanan Anda. Di sisi lain, jika persona lainnya adalah seorang konsumen yang hemat anggaran mencari nilai, pesan Anda harus berfokus pada keterjangkauan dan manfaat penghematan biaya.
Menyelaraskan pesan pemasaran Anda dengan setiap persona pembeli dapat membantu menarik perhatian mereka dan berbicara langsung kepada masalah dan aspirasi mereka. Pendekatan yang ditargetkan ini membantu membangun kepercayaan dan kredibilitas dengan audiens Anda, meningkatkan kemungkinan konversi.
2. Menyesuaikan Konten Anda Untuk Menjawab Kebutuhan Spesifik Persona
Membuat konten yang relevan dan bernilai sangat penting untuk berinteraksi dengan audiens target Anda. Menyesuaikan konten Anda untuk menjawab kebutuhan spesifik dari setiap persona pembeli dapat membantu Anda memberikan informasi yang langsung berbicara kepada tantangan dan minat mereka.
Misalnya, jika salah satu persona Anda adalah pemilik usaha kecil yang kesulitan dengan manajemen waktu, Anda dapat membuat posting blog atau video yang menawarkan tips praktis untuk memaksimalkan produktivitas. Sebaliknya, jika persona lain adalah individu yang paham teknologi dan tertarik dengan tren terbaru di industri mereka, Anda dapat mengembangkan konten yang mengeksplorasi teknologi baru atau berbagi wawasan ahli.
Memahami titik sakit dan aspirasi dari setiap persona pembeli dapat membantu dalam menciptakan konten yang sangat beresonansi dengan mereka. Pendekatan yang dipersonalisasi menempatkan Anda sebagai otoritas di mata mereka dan meningkatkan kemungkinan mereka untuk lebih berinteraksi dengan merek Anda.
3. Mengembangkan Kampanye Pemasaran yang Dipersonalisasi Untuk Setiap Persona
Setelah Anda mengidentifikasi dan mendefinisikan persona pembeli Anda, saatnya untuk mengembangkan kampanye pemasaran yang dipersonalisasi yang disesuaikan secara khusus untuk masing-masing. Ini melibatkan pembuatan pesan yang ditargetkan di berbagai saluran dan platform untuk mencapai setiap persona secara efektif.
Misalnya, jika salah satu persona pembeli Anda aktif di media sosial, Anda dapat membuat kampanye media sosial yang menarik yang berbicara langsung kepada minat dan preferensi mereka. Di sisi lain, jika persona lain lebih memilih komunikasi melalui email, Anda dapat merancang kampanye pemasaran email yang mengirimkan konten relevan langsung ke kotak masuk mereka.
Anda dapat memaksimalkan dampak dari pesan Anda dan meningkatkan kemungkinan konversi dengan mengembangkan kampanye pemasaran yang dipersonalisasi untuk setiap persona pembeli. Pendekatan strategis ini memastikan bahwa upaya pemasaran Anda terfokus dan efektif dalam menjangkau audiens yang tepat dengan pesan yang tepat pada waktu yang tepat.
4. Menggunakan Buyer Personas Untuk Meningkatkan Pengalaman Pelanggan
Selain untuk menginformasikan strategi pemasaran Anda, buyer personas juga dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Memahami karakteristik dan preferensi unik dari setiap persona dapat membantu Anda menyesuaikan produk atau layanan agar sesuai dengan kebutuhan dan harapan mereka.
Misalnya, jika salah satu buyer persona Anda menghargai layanan pelanggan yang luar biasa, Anda dapat memprioritaskan pelatihan staf untuk memberikan bantuan dan dukungan yang dipersonalisasi. Sebaliknya, jika persona lain memprioritaskan kenyamanan dan kemudahan penggunaan, Anda dapat menyederhanakan proses Anda atau memperkenalkan fitur yang ramah pengguna.
Anda menunjukkan pemahaman mendalam tentang keinginan dan aspirasi audiens Anda dengan menggunakan buyer personas untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Ini membangun loyalitas dan mendorong referensi positif dari mulut ke mulut saat pelanggan puas membagikan pengalaman positif mereka kepada orang lain.
Gambar diambil dari Strikingly
Cara Membuat Buyer Persona: #Langkah4 Menguji dan Memperbaiki Buyer Personas Anda
Melacak dan mengukur kinerja setiap persona sangat penting untuk memastikan efektivitas strategi pemasaran Anda. Memantau seberapa baik setiap persona beresonansi dengan audiens target Anda dapat membantu Anda membuat keputusan berdasarkan data untuk menyempurnakan dan mengoptimalkan buyer personas Anda.
1. Melacak dan Mengukur Kinerja Setiap Persona
Untuk melacak dan mengukur kinerja setiap persona, Anda dapat menggunakan berbagai alat analitik seperti Google Analytics atau wawasan media sosial. Alat-alat ini memberikan data berharga tentang pengunjung website, metrik keterlibatan, tingkat konversi, dan banyak lagi. Menganalisis data ini dapat membantu Anda mengidentifikasi persona mana yang menghasilkan prospek atau konversi terbanyak, memungkinkan Anda mengalokasikan sumber daya secara efektif.
2. Mengumpulkan Umpan Balik Dari Pelanggan dan Prospek
Mengumpulkan umpan balik langsung dari pelanggan dan prospek Anda adalah cara efektif lainnya untuk menyempurnakan buyer persona untuk bisnis. Lakukan survei atau wawancara untuk mendapatkan wawasan tentang preferensi, masalah, dan tantangan mereka. Data kualitatif ini akan membantu Anda lebih memahami kebutuhan mereka dan menyesuaikan pesan pemasaran Anda sesuai dengan itu.
3. Menyesuaikan Persona Berdasarkan Wawasan dan Data Baru
Saat Anda mengumpulkan umpan balik dan mengumpulkan wawasan baru dari interaksi pelanggan, bersikaplah terbuka untuk menyesuaikan persona pembeli Anda. Perilaku dan preferensi orang berkembang, jadi tetaplah diperbarui dengan tren terbaru di industri Anda. Menggabungkan data baru ke dalam persona Anda dapat memastikan bahwa mereka secara akurat mewakili audiens target Anda pada saat tertentu.
4. Terus Mengoptimalkan Strategi Pemasaran Anda Menggunakan Persona
Setelah Anda memperhalus persona pembeli Anda berdasarkan pelacakan, pengumpulan umpan balik, dan penyesuaian, saatnya untuk mengoptimalkan strategi pemasaran Anda menggunakan persona ini. Sesuaikan konten Anda secara khusus untuk setiap persona dengan menangani titik sakit dan tujuan mereka dengan cara yang dipersonalisasi. Buat kampanye yang ditargetkan yang selaras dengan karakteristik unik setiap persona.
Persona pembeli tidak bersifat statis; mereka harus berkembang seiring dengan audiens target Anda. Tetap gesit dan mudah beradaptasi untuk menjaga hubungan yang dalam dengan pelanggan Anda.
Gambar diambil dari Strikingly
Cara Membuat Persona Pembeli: #Langkah5 Mengatasi Tantangan dalam Pengembangan Persona Pembeli
Membuat persona pembeli yang efektif bisa menjadi tantangan, tetapi dengan strategi yang tepat, Anda dapat mengatasi hambatan ini dan mengembangkan persona yang benar-benar selaras dengan audiens target Anda.
1. Menghadapi Data atau Sumber Daya Terbatas untuk Pembuatan Persona
Saat menghadapi data atau sumber daya yang terbatas, penting untuk memaksimalkan apa yang Anda miliki. Mulailah dengan mengumpulkan informasi yang tersedia, seperti umpan balik pelanggan, analitik website, dan wawasan media sosial. Lakukan survei atau wawancara dengan pelanggan Anda yang ada untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang kebutuhan dan preferensi mereka.
Memanfaatkan data yang Anda miliki, meskipun tidak ekstensif, masih dapat menciptakan persona pembeli yang bermakna yang menangkap karakteristik dan perilaku kunci dari audiens target Anda. Ingatlah, memulai dengan beberapa persona yang terdefinisi dengan baik lebih baik daripada tidak sama sekali.
2. Menghindari Asumsi dan Mengandalkan Data Pelanggan Sebenarnya
Asumsi dapat menyebabkan persona pembeli yang tidak akurat dan tidak mewakili audiens target Anda dengan benar. Untuk menghindari kesalahan ini, andalkan pada data pelanggan sebenarnya. Gunakan survei atau lakukan wawancara untuk mengumpulkan informasi langsung tentang masalah, tantangan, tujuan, dan aspirasi pelanggan Anda. Anda dapat memastikan upaya pemasaran Anda terarah dan efektif dengan mendasarkan persona pembeli Anda pada wawasan pelanggan nyata daripada asumsi atau stereotip.
3. Memastikan Persona Dinamis dan Dapat Beradaptasi dengan Perubahan
Persona pembeli seharusnya bukan profil statis, melainkan representasi dinamis dari audiens target Anda yang terus berkembang. Memperbarui dan menyempurnakan persona Anda sangat penting seiring perubahan perilaku dan preferensi konsumen.
Monitor tren pasar, lakukan riset berkelanjutan, dan kumpulkan umpan balik dari pelanggan untuk tetap mendapatkan informasi tentang setiap perubahan dalam kebutuhan atau harapan mereka. Anda dapat mempertahankan hubungan yang kuat dengan audiens Anda dengan menjaga persona pembeli Anda tetap up-to-date dan dapat beradaptasi dengan perubahan dalam lanskap pasar.
4. Melibatkan Berbagai Departemen dan Pemangku Kepentingan dalam Pengembangan Persona
Menciptakan persona pembeli yang akurat membutuhkan masukan dari berbagai departemen dan pemangku kepentingan. Tim penjualan, pemasaran, layanan pelanggan, dan pengembangan produk semuanya memiliki wawasan berharga tentang pelanggan Anda.
Bekerjasamalah dengan departemen-departemen ini untuk mengumpulkan perspektif yang beragam dan memastikan persona Anda komprehensif dan menyeluruh. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses pengembangan persona dapat menciptakan pemahaman yang lebih holistik tentang audiens target Anda.
Melibatkan individu dari berbagai bidang keahlian akan membantu Anda lebih memahami kebutuhan, masalah, dan motivasi pelanggan Anda. Pendekatan kolaboratif ini pada akhirnya akan mengarah pada strategi pemasaran yang lebih efektif yang beresonansi dengan audiens target Anda.
Bagaimana Strikingly Dapat Membantu Mengungkap Potensi Bisnis Anda dengan Buyer Persona?
Berikut beberapa cara Strikingly dapat membantu bisnis menciptakan dan memanfaatkan buyer persona untuk membuka potensi pertumbuhan:
- Alat Pembuat Persona Bawaan. Strikingly menyediakan template dan alat seperti formulir dan analitik untuk dengan mudah membuat buyer persona yang mendetail berdasarkan data dan penelitian pelanggan. Ini membuat pengembangan persona menjadi sederhana.
- Halaman Arahan yang Ditargetkan. Pembangun halaman arahan platform memungkinkan Anda membuat halaman yang ditargetkan yang berbicara langsung ke buyer persona Anda—Personalisasi konten agar selaras.
- CTA yang Disesuaikan. Call-to-action dapat disesuaikan per persona untuk memotivasi mereka untuk berkonversi. Sesuaikan CTA dengan hal yang paling penting bagi setiap persona.
- Kampanye Email yang Dipersonalisasi. Gunakan persona untuk membagi daftar email Anda dan membuat kampanye dengan pesan yang selaras dengan kebutuhan setiap persona.
- Pemasaran Omnichannel. Strikingly memfasilitasi kampanye omnichannel di media sosial, iklan berbayar, email, dll. Sesuaikan kampanye per persona di seluruh saluran.
- Integrasi Analitik. Integrasikan Google Analytics untuk mengungkap pola perilaku persona di situs Anda. Perbaiki persona dan kampanye sesuai kebutuhan.
- Pengalaman Merek yang Terpadu. Pastikan pengalaman merek yang konsisten dioptimalkan untuk setiap persona di semua titik kontak dari website Anda hingga media sosial.
- Penyelarasan Lintas Fungsi. Dapatkan semua tim untuk berkolaborasi, termasuk pemasaran, penjualan, dan produk, selaras di sekitar persona. Bangun pengalaman yang lebih baik.
Memanfaatkan buyer persona di seluruh Strikingly dapat membantu memanusiakan pelanggan Anda, memungkinkan Anda membuat pengalaman yang ditargetkan yang mengonversi setiap segmen pelanggan bernilai tinggi.
Kesimpulan
Di tengah persaingan yang ketat saat ini, terhubung dengan audiens Anda pada tingkat yang lebih dalam sangat penting untuk kesuksesan. Persona pembeli memungkinkan bisnis untuk melampaui taktik pemasaran generik dengan memahami secara mendalam motivasi, preferensi, dan tantangan dari para pelanggan mereka.Menggunakan persona pembeli secara efektif dapat membantu Anda membuat konten yang dapat beresonansi dengan audiens Anda, mengembangkan kampanye yang ditargetkan untuk mengatasi kebutuhan spesifik mereka, dan memberikan pengalaman personal yang membangun kepercayaan dan loyalitas. Strikingly adalah alat yang dapat membantu Anda mencapai pengalaman yang ditargetkan untuk persona pembeli Anda secara efektif. Ini membantu Anda memanfaatkan kekuatan persona pembeli untuk menjalin hubungan yang berarti dengan audiens Anda dan mendorong bisnis Anda menuju pertumbuhan jangka panjang. Daftar sekarang dan mulailah!